Hari/Tanggal : Rabu/1 Februari 2023
Tema : 7 Indahnya Keragaman Negeriku
Subtema : 1 ( Keragaman Suku Bangsa dan agama di negriku)
Pembelajaran : 5
Tujuan Pembelajaran 5 :
1. Setelah mencermati notasi dan syair sebuah lagu, siswa mampu mengetahui tempo serta tinggi rendah nada dalam lagu tersebut dengan tepat.
2. Setelah permainan alat musik, siswa mampu menyanyikan lagu sesuai dengan nada yang benar dengan percaya diri.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengidentifikasi keragaman agama di Indonesia dengan benar.
Baik anak soleh solehah kelas 4. Sebelumnya kita sudah mempelajari tema 7 subtema 1 pembelajaran 4 tentang bahasa daerah di seluruh Indonesia..Pada pertemuan hari ini Buguru akan menyampaikan materi tema 7 subtema 1 pembelajaran 5
Perhatikan notasi lagu “Satu Nusa Satu Bangsa" Di bagian kiri atas lagui tu terdapat tulisan “Tempo = lambat.” Tanda tempo adalah tanda yang digunakan untuk menunjukkan cepat atau lambatnya sebuah lagu yang harus dinyanyikan. Secara umum lagu dinyanyikan dalam tiga tempo, yaitu: cepat,sedang, dan lambat. Berikut istilah tanda tempo
Bacalah teks berikut ini
Keragaman Agama di Indonesia
Letak geografis Indonesia di antara dua samudera dan dua benua menjadikan Indonesia sebagai pusat lalu lintas perdagangan internasional.Salah satu akibatnya, terjadilah persebaran agama dari para pedagang asing yan berdagang dan singgah di Indonesia. Pada awalnya masuk agama Hindu dan Buddha yang dibawa bangsa India. Selanjutnya, datang bangsa Gujarat membawa ajaran agama Islam, bangsa Eropa membawa ajaran agama Katolik dan Kristen, serta bangsa Cina membawa ajaran agama Konghucu. Jadi,keragaman agama telah ada sejak zaman dahulu. Dalam suasana keragamanberagama itu, setiap warga negara Indonesia di jamin haknya untuk memeluk keyakinan atau kepercayaan masing-masing. Di Indonesia terdapat enam agama yang diakui negara. Keenam agama/kepercayaan itu yaitu Islam,Katolik, Kristen, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Pemeluk agama diwajibkan menjalankan ajaran agama masing-masing. Setiap agama memiliki tata cara beribadah, kitab suci, dan tempat ibadah yang berbeda. Negara memberikan kebebasan bagi semua pemeluk agama untuk menjalankan ibadah sesuai ajarannya masing-masing.
Materi MATEMATIKA
Hubungan Antar Garis
Macam-macam hubungan antargaris sebagai berikut. Hubungan antara dua garis dapat berupa sejajar, berpotongan, dan berimpit.
1. Garis Sejajar
Dua garis yang berjarak sama dalam satu bidang datar dan tidak pernah berpotongan meskipun
garis tersebut diperpanjang sampai tak hingga dikatakan dua garis saling sejajar.Notasi untuk dua garis saling sejajar adalah “//”. Lintasan kereta api merupakan contoh dua garis lurus yang jaraknya selalu tetap.
Pada gambar di atas, garis m sejajar dengan garis n, dapat ditulis m // 𝑛.
2. Garis Berpotongan
Dua garis dalam satu bidang datar dan berpotongan disalah satu titik dikatakan dua garis saling berpotongan. Sedangkan dua garis yang saling berpotongan dan membentuk sudut 90° dikatakan dua garis saling berpotongan tegak lurus.
Dalam simbol matematika garis tegak lurus disimbolkan dengan simbol perpendikular "⊥", misalnya garis P tegak lurus dengan Q dapat ditulis P ⊥ Q. Contohnya adalah dua garis yang membentuk kincir angin dan saling memotong pada porosnya..
3. Garis Berimpit
Dua garis yang terletak pada satu garis lurus sehingga hanya terlihat sebagai satu garis dikatakan dua garis saling berimpit. Dua garis yang berimpit dapat dilihat pada jam dinding yang menunjukan pukul 12.00. Pada pukul 12.00, terlihat pada jarum jam panjang dan jarum jam pendek saling berimpit.
4. Garis Bersilangan
Jika dua buah garis tidak sejajar dan tidak berada dalam satu bidang maka kedua garis tersebut dikatakan bersilangan.
No comments:
Post a Comment