MATERI AJAR
Kelas : IV
Tema : Daerah Tempat Tinggalku
Subtema : Bangga Terhadap Daerah Tempat Tinggalku
Pembelajaran : 3
Muatan Pelajaran : Bahasa indonesia, IPS, PPKn
Hari/tanggal : Senin, 28 Maret 2022
Assalamu'alaikum....
Selamaaatt pagiiii.....
Alhamdulillah sebentar lagi sudah ramadhan...
Dan Alhamdulillah jg hari ini kita masih diberi nikmat sehat ya.
Yuk doakan bumi segera membaik, agar kita bisa kembali belajar bersama-sama di sekolah.
Yookk laahh semangat pagi,
Jangan lupa sarapan, shalat dhuha dan murojaah yaa...
Selamat belajaarr...!!
Sebelum memasuki materi, bacalan Cerita Nelayan dan Ikan Mas yang ada di buku cetak tema 8 halaman 141-143.
Berdasarkan cerita ‘Nelayan dan Ikan Mas’, kamu dapat memahami adanya tokoh dan peran tokoh. Dalam cerita fiksi, tokoh memegang peranan penting. Tokoh akan membuat suatu cerita lebih hidup dan menarik seolah-olah terjadi di alam nyata.
Ayo Berdiskusi
Tokoh adalah orang yang menggambarkan suatu peristiwa dalam sebuah cerita yang diperankan. Para tokoh dalam cerita memiliki peranan masingmasing yang berbeda satu tokoh dengan tokoh lainnya. Mari kita mengingat kembali mengenai tokoh dalam cerita fiksi.
Pada dasarnya, tokoh dibedakan menjadi dua yaitu tokoh utama dan tokoh tambahan (pembantu). Pada pembelajaran-pembelajaran sebelumnya kamu sudah mengenal berbagai tokoh dalam cerita. Mari, kita mengingat kembali.
- Tokoh utama.Tokoh utama adalah tokoh yang memiliki peranan penting dalam suatu cerita. Tokoh utama paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian.Bahkan dalam novel-novel tertentu, tokoh utama senantiasa hadir dalam setiap kejadian dan dapat ditemui dalam tiap halaman novel yang bersangkutan.
- Tokoh Tambahan (pembantu) Tokoh tambahan (pembantu) adalah tokoh yang memiliki peranan tidak penting dalam cerita. Kehadiran tokoh pembantu sekadar menunjang tokoh utama.
Tokoh juga dapat dibedakan berdasarkan peran tokoh dalam sebuah cerita yaitu tokoh protagonis dan antagonis. Mengapa dikatakan tokoh protagonis dan antagonis?
- Tokoh Protagonis.Tokoh protagonis adalah tokoh yang memiliki watak baik sehingga disenangi dan dikagumi pembaca. Protagonis adalah pelaku yang memiliki watak yang baik sehingga disenangi pembaca.
- Tokoh Antagonis.Tokoh antagonis adalah tokoh yang tidak disenangi pembaca karena perannya tidak sesuai yang didambakan pembaca. Tokoh antagonis ini menjadi penyebab timbulnya konflik dan ketegangan yang dialami oleh tokoh protagonis. Antagonis adalah pelaku yang tidak disenangi pembaca yang tidak sesuai dengan isi cerita yang didambakan oleh pembaca.
Ayo Berdiskusi
Berdasarkan penjelasan tentang tokoh dan jenisnya, diskusikan bersama dua orang temanmu tentang tokoh utama dan tokoh pembantu dalam cerita ‘Nelayan dan Ikan Mas’. Selanjutnya berdasarkan peranannya, tuliskan tokoh protagonis dan tokoh antagonis dalam cerita ‘Nelayan dan Ikan Mas’. Tulislah hasil diskusidalam cerita. Kehadiran tokoh pembantu sekadar menunjang tokoh utama. mu pada kotak berikut.
Tokoh utama, tambahan, protagonis, dan antagonis pada cerita Nelayan dan Ikan Mas adalah :
- Tokoh utama : Kakek, nenek dan Ikan Mas
- Tokoh tambahan : -
- Tokoh Protagonis : Ikan Mas dan Kakek
- Tokoh Antagonis. : Nenek
Peran tokoh dalam cerita sebenarnya menggambarkan peran manusia dalam kehidupan nyata. Dalam kehidupan nyata manusia mempunyai karakter berbeda-beda. Ada yang berkarakter baik dan ada yang berkarakter tidak baik. Ada yang menyenangkan dan ada tidak menyenangkan. Semua itu merupakan keragaman karakteristik individu.
Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat plural atau majemuk. Artinya, masyarakat Indonesia terdiri atas beragam karakteristik yang berbeda antara masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain. Apa sebenarnya karakteristik itu? Apa saja jenis karakteristik masyarakat Indonesia?
Karakteristik adalah karakter dan gaya hidup seseorang serta nilainilai yang berkembang secara teratur sehingga tingkah laku menjadi lebih konsisten dan mudah diperhatikan. Karakteristik juga berarti ciri atau karakter secara alamiah yang melekat pada diri seseorang. Jadi, karakteristik individu adalah ciri atau karakter yang melekat pada diri individu. Karakteristik individu dalam masyarakat Indonesia beragam jenisnya di antaranya fisik, jenis kegemaran, pekerjaan, ras, suku, pengetahuan, serta agama atau kepercayaan.
Keragaman karakteristik masyarakat Indonesia bukan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Keragaman karakteristik masyarakat Indonesia juga bukan sumber timbulnya konflik atau masalah. Sebaliknya, keragaman karakteristik masyarakat Indonesia merupakan kekayaan khazanah budaya bangsa yang dapat memperkukuh persatuan dan kesatuan Indonesia. Bagaimanakah cara kita menghadapi karakteriksik masyarakat Indonesia?
Kita sebagai warga negara Indonesia hendaknya saling menghormati perbedaan karakteristik antarmasyarakat. Banyak manfaat atas keragaman karakteristik masyarakat Indonesia.Beberapa manfaat yang dimaksud sebagai berikut.
- Dapat belajar saling menghargai karakter setiap individu.
- Belajar bersosialisasi.
- Belajar toleransi.
- Saling melengkapi sesama individu.
- Hidup rukun dalam masyarakat.
Kamu telah memahami berbagai jenis karakteristik individu dalam masyarakat. Teman-teman di sekolahmu tentu juga memiliki karakteristik sendiri-sendiri. Bagaimanakah sikap kamu dalam menghadapi berbagai karakteristik teman di sekolahmu? Manfaat apa yang kamu peroleh dengan adanya karakteristik antarteman di sekolah? Diskusikan bersama dua orang temanmu. Tuliskan dalam bentuk tabel seperti berikut
No. | Jenis Perbedaan Karakter | Sikap Menghadapi Perbedaan Karakteristik Antarteman | Manfaat yang Diperoleh |
---|---|---|---|
1. | Usia | Menghargai cara berpikir teman yang belum dewasa. | Hidup rukun dengan teman |
2. | Fisik | Menghargai teman yang memiliki perbedaan ciri fisik | Mensyukuri bahwa kita diberi fisik yang lebih baik dibanding mereka |
3. | Kegemaran | Mempersilakan dan menghormati teman yang sedang beribadah sesuai dengan ajaran agamanya | Mengenal keragaman kegemaran masing-masing individu |
4. | Suku | Menghargai adat dan kebiasaan teman yang berbeda suku | Belajar mengenal adat istiadat suku bangsa yang lain |
Pekerjaan merupakan salah satu jenis karakteristik individu dalam masyarakat. Misalnya, petani merupakan pekerjaan mayoritas bangsa Indonesia sebagai negara agraris. Nelayan adalah pekerjaan yang ditekuni oleh masyarakat di daerah pantai. Adapun di daerah pegunungan sebagian warganya menggarap perkebunan. Banyak ragam pekerjaan dalam masyarakat. Pekerjaan yang ditekuni masyarakat sesuai dengan kondisi lingkungan alam sekitar.
Pekerjaan merupakan salah satu bentuk kegiatan ekonomi. Ingatkah kamu yang dimaksud kegiatan ekonomi? Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pada dasarnya manusia bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup. Jadi, pekerjaan merupakan salah satu bentuk kegiatan ekonomi.
Pada dasarnya, pekerjaan dibedakan menjadi dua sebagai berikut.
1. Pekerjaan yang Menghasilkan Barang
Pekerjaan yang menghasilkan barang adalah pekerjaan yang menghasilkan suatu barang yang bisa dipergunakan oleh seseorang. Contohnya petani (menghasilkan padi dan jagung), nelayan (menghasilkan ikan), peternak (menghasilkan daging, susu, dan woll), penjual kue, dan perajin.
2. Pekerjaan yang Menghasilkan Jasa
Pekerjaan yang menghasilkan jasa adalah pekerjaan yang hasilnya bukan berupa barang, tetapi hasil pekerjaannya dapat dinikmati dan dirasakan orang lain. Contohnya guru, dokter, perawat, tukang potong rambut, polisi, tentara, dan seniman. Jenis pekerjaan jasa ini dibutuhkan masyarakat luas, terutama di bidang pendidikan, pelayanan kesehatan, layanan transportasi, ketertiban dan keamanan, serta pariwisata. Oleh karena itu, pekerjaan yang menghasilkan jasa disebut sebagai pekerjaan yang berkaitan dengan sosial budaya.
TUGAS
Kerjakan soal di LKS Tematik halaman 70-72 bagian 1.
Tuliskan jawabannya saja di buku tulis.